Salah satu hal yang penting dalam sebuah institusi pendidikan adalah upaya pemertahanan seni budaya. Di SMP Negeri 7 Bandung, menjadi prioritas untuk menjaga identitas dan tradisi lokal melalui berbagai kegiatan seni budaya yang digelar secara rutin.
Menurut Kepala Sekolah SMP Negeri 7 Bandung, Bapak Ahmad, upaya pemertahanan seni budaya merupakan bagian yang tak terpisahkan dari pendidikan. “Seni budaya merupakan warisan leluhur yang harus kita jaga dan lestarikan. Melalui kegiatan seni budaya, siswa dapat belajar menghargai dan mencintai budaya lokal,” ujarnya.
Salah satu kegiatan seni budaya yang sering diadakan di SMP Negeri 7 Bandung adalah festival seni daerah. Dalam festival ini, siswa diajak untuk menampilkan berbagai kesenian tradisional seperti tari, musik, dan seni rupa. Hal ini bertujuan untuk memperkenalkan seni budaya lokal kepada generasi muda dan mendorong mereka untuk melestarikannya.
Menurut Pak Budi, seorang seniman dan budayawan lokal, kegiatan seni budaya di sekolah merupakan langkah yang sangat penting dalam menjaga identitas dan tradisi lokal. “Dengan mengenalkan seni budaya kepada siswa sejak usia dini, kita dapat memastikan bahwa nilai-nilai budaya lokal akan terus hidup dan berkembang di masa depan,” katanya.
Selain festival seni daerah, SMP Negeri 7 Bandung juga sering mengadakan workshop seni dan kerajinan tangan. Dalam workshop ini, siswa diajarkan untuk membuat berbagai produk seni dan kerajinan tradisional seperti batik, wayang, dan anyaman bambu. Hal ini bertujuan untuk memperkaya pengetahuan siswa tentang seni budaya lokal dan juga meningkatkan kreativitas mereka.
Menurut Ibu Citra, seorang guru seni di SMP Negeri 7 Bandung, kegiatan workshop seni dan kerajinan tangan sangat bermanfaat bagi siswa. “Melalui workshop ini, siswa belajar menghargai proses pembuatan sebuah karya seni dan juga merasakan kebanggaan saat berhasil menciptakan sesuatu dengan tangan mereka sendiri,” ujarnya.
Dengan adanya berbagai kegiatan seni budaya yang digelar di SMP Negeri 7 Bandung, diharapkan siswa dapat semakin mencintai dan melestarikan seni budaya lokal. Melalui upaya pemertahanan seni budaya, identitas dan tradisi lokal akan tetap hidup dan berkembang di tengah arus globalisasi yang semakin cepat.